TEKNIK PENGACAKAN POSISI OBJEK PERMAINAN MATCH-UP “FIND ME! – BUMI ETAM”
Abstract
Permainan dikatakan menantang apabila dapat membuat pemainnya (player) tidak dapat menebak apa yang akan dihadapinya di setiap babak (level). Dalam permainan match-up Find Me! - Bumi Etam player harus mencocokan 2 gambar yang sama sampai semua pasangan gambar terbuka semuanya. Objek puzzle gambar tidak dapat di letakkan pada satu tempat posisi saja. Player pasti akan mengingat dimana letak gambar tersebut dan pasangannya, sehingga permainan akan tampak membosankan. Meletakkan posisi objek puzzle gambar harus dilakukan dengan teknik pengacakan, dengan tujuan membuat permainan lebih menantang. Setiap koordinat gambar harus di acak berdasarkan posisi x dan y nya, sehingga objek pasangan gambar akan diletakan secara acak pula. Hasil penelitian, teknik pengacakan posisi objek permainan match-up Find Me! - Bumi Etam membuat pemain tidak dapat mengahafal posisi objek pasangan gambar tersebut dalam setiap babak (level) permainan, sehingga permainan menjadi tidak statis dan tidak membosankan.
Full Text:
PDFReferences
Adnyana, MA. Animasi Flash dengan SwishMax (Membuat Game Pendidikan sederhana). http://ilmukomputer/files/Tutorial-Swish.pdf. 2005
Adnyana, MA. Modul Swishmax. http://ilmukomputer/files/Modul Swish Max tfn.doc. 2011
Dickey, M. D. (2006). "Ninja Looting" for instructional design: The design challenges of creating a gamebased learning environment. Paper presented at the ACM SIGGRAPH 2006 conference, Boston.
G. Marsaglia and A. Zaman, A new class of random number generators, Annals of Applied Probability, 3 1991, page 462– 480.
Robertson, J., & Good, J. Story creation in virtual game worlds. Communications of the ACM, 48(1), 2005..
Suyanto, M. Multimedia Alat untuk Meningkatkan Keunggulan Bersaing. Andi : Yogyakarta. 2003
Refbacks
- There are currently no refbacks.