PENGURANGAN KERENTANAN MASYARAKAT TERHADAP PENYEBARAN COVID-19 MELALUI PENYUSUNAN RENCANA AKSI PENATAAN SISTEM SIRKULASI KAWASAN PERUMAHAN DENGAN PEMBATASAN SOSIAL SKALA LOKAL

Rivi Neritarani

Abstract


Covid-19 merupakan sebuah wabah penyakit yang telah menimbulkan korban jiwa. Indonesia menyusun langkah  strategis  berupa  penerapan  PSBB  (Pembatasan  Sosial  Berskala  Besar)  untuk  meminimalkan penyebarannya. Hal ini juga terjadi di DIY dengan melakukan pembatasan akses gerak keluar masuk secara lokal. Pembatasan akses keluar masuk wilayah pada skala kawasan ini dapat membantu kebijakan physical distancing karena dengan membatasi ruang gerak maka secara otomatis akan meminimalkan munculnya kerumunan  dan  penularan  dari  luar  kawasan.  Akan  tetapi  permasalahan  yang  muncul  dari  adanya pembatasan  sosial  skala  lokal  ini  adalah  model  penutupan  akses  jalan  yang  dapat  mengubah  sistem sirkulasi  di  suatu  kawasan,  khususnya  kawasan  dengan  model  perumahan.  Kawasan  perumahan  yang memiliki pola bangunan rapat antara satu rumah dengan rumah yang lain memiliki risiko bencana terutama bencana kebakaran yang besar. Pembatasan Sosial Skala Lokal di kawasan perumahan ini menjadi sebuah dilematika tersendiri. Di satu sisi, dengan adanya pembatasan sosial skala lokal dapat menjadi triger untuk memutus rantai penyebaran Covid-19, tetapi disisi lain, penutupan sebagian besar akses keluar masuk kawasan ini menyebabkan munculnya isolasi wilayah sehingga sistem sirkulasi yang telah tertata menjadi terganggu  tatanannya.  Terganggunya  sistem  sirkulasi  kawasan  meningkatkan  kerentanan  bahaya  bagi warga jika terjadi bencana, karena dengan model 1 pintu maka jika terjadi bencana di dalam maka akan terjadi  penumpukan  massa  pada  satu  pintu.  Oleh  karena  itu,  dengan  adanya  permasalahan  ini  perlu dilakukan sebuah rencana aksi yang matang untuk menghindari dilematika tersebut.

 

Kata kunci: Covid-19; Pembatasan Sosial Skala Lokal; Sistem Sirkulasi Kawasan

Full Text:

PDF

References


Sylvia Hasanah Thorik, “Efektivitas Pembatasan Sosial Berskala Besar di Indonesia dalam Penanggulangan Pandemi Covid-19”, Jurnal ADALAH: Buletin Hukum & Keadilan, Hal.115 – 120, Vol.4 No.1, 2020.

Nur Rohim Yunus dan Aninisa Rezki, “Kebijakan Pemberlakuan Lockdown sebagai Antisipasi Penyebaran Corona Virus Covid-19”, Jurnal SALAM: Jurnal Sosial & Budaya Syar'i, Hal.227 – 238, Vol.7 No.3, 2020.

World Health Organization (WHO), 2020, Interim Guidance: Critical Preparedness, Readiness, and Response Actions for Covid-19, Manual Book.

Silvia Sukirman, 1994, Dasar-Dasar Perencanaan Geometrik Jalan, Bandung, Penerbit NOVA.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.