HYBRID ARTIFICIAL BEE COLONY : PENYELESAIAN BARU POHON RENTANG BERBATAS DERAJAT

Abidatul Izzah, Ratih Kartika Dewi, Siti Mutrofin

Abstract


Swarm Intelligence (SI) adalah sebuah teknik kecerdasan buatan yang terinspirasi oleh sekelompok hewan di alam karena kecerdasan yang mereka miliki, seperti koloni lebah maupun koloni semut dalam mencari makanan, dan lain sebagainya. Penelitian terkait SI ini sudah banyak dilakukan, seperti Ant Colony Optimization (ACO) Particle Swarm Optimization (PSO), Artificial Bee Colony (ABC), dll. Algoritma ABC adalah algoritma yang terinspirasi oleh perilaku koloni lebah madu dalam mencari makanan. Kelebihan ABC jika dibandingkan dengan algoritma lain yaitu sangat sederhana dan fleksibel. Namun, jika dimensi masalah meningkat, pertukaran informasi masih terbatas pada satu dimensi. Kelemahan ABC inilah yang dijadikan peluang untuk melakukan pegembangan ABC yakni, Hybrid Artificial Bee Colony (HABC) dengan menambahkan operator crossover dari algoritma genetika. Untuk menguji keunggulan HABC, dalam paper ini dilakukan pemecahan masalah Degree Costrained Minimum Spanning Tree (DCMST) menggunakan HABC. Dari hasil uji coba HABC diperoleh hasil yang lebih baik dibandingkan dengan GA, NGA, dan ABC.


Full Text:

PDF

References


Indrawaty, N., 2005, Pendekatan Algoritma Genetik Bagi

Persoalan DCMST (Degree-Constrained Minimum

Spanning Tree), Departemen Matematika Fakultas Sains

dan Teknologi Universitas Airlangga, Surabaya.

Indriani, W., 2005, Algoritma Genetika dengan Crossover

Uniform Untuk Masalah DCMST (Degree-Constrained

Minimum Spanning Tree), Departemen Matematika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Airlangga,

Surabaya.

Izzah, A., 2012, Artificial Bee Colony (ABC) sebagai

Algoritma Pendekatan untuk Degree-Constrained

Minimum Spanning Tre (DCMST), Departemen

Matematika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas

Airlangga, Surabaya.

Li, Shujun., Zheng, Xuan., 2002, Cryptanalysis of a

Chaotic Image Encryption Method, Proceeding IEEE –

ISACS, Vol.2, Scottsdale-Arizona.

Muazaroh, N, 2012, Novel Genetic Algorithm unruk

Degree Constrained Minimum Spanning Tre, Departemen

Matematika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas

Airlangga, Surabaya.

Nuriavani, M., 2005, Algoritma Genetika dengan

Crossover Berdasarkan Posisi Untuk Persoalan DCMST

(Degree-Constrained Minimum Spanning Tree),

Departemen Matematika Fakultas Sains dan Teknologi

Universitas Airlangga, Surabaya.

Obitko, M.,1998,Genetic Algorithms, Czech Technical

University, Prague., Czech Republic

Ross, K. Traveling Along 100 Cities in Java, Indonesia,

Workshop Integer Programming, August 16-26, 2004,

IPB, Bogor

Sundar, S. and Singh, A., 2010, A Swarm Intelligence

Approach To The Quadratic Minimum Spanning Tree

Problem, Information Science, 180, 3182-3191


Refbacks

  • There are currently no refbacks.