PENGENALAN SESEORANG MENGGUNAKAN CITRA GARIS TANGAN

Bagus Fadzerie Robby, Resty Wulanningrum

Abstract


Telapak tangan menjadi sangat menarik untuk dikembangkan sebagai biometrika karena memiliki ciri yang lebih banyak dibanding dengan sidik jari dan geometri tangan. Permukaan area telapak tangan yang lebih luas dibandingkan sidik jari diharapkan dapat menghasilkan ciri yang memiliki kemampuan membedakan yang lebih dapat diandalkan. Hasil dari penelitian untuk identifikasi telapak tangan dengan menggunakan proses preprosesing grayscale dan deteksi tepi operator sobel, dan Principal Component Analysis (PCA) dengan menggunakan sampel sebanyak 12 orang, dengan tiap orangnya sebanyak 10 sample citra telapak tangan. Hasil akurasi terbaik dari 5  skenario adalah pada skenario pertama, yaitu sebanyak 70 data training dan 30 data testing, hasil akurasi sebesar 93,3%.

Full Text:

PDF

References


Achmad, Balza dan Firdausy, Kartika..”Teknik Pengolahan Citra Digital Menggunakan Delphi”. Ardi Publising. Yogyakarta. 2005 [2] Ahmad Usman.”Pengolahan Citra Digital dan Teknik

Pemrogramannya”. Graha Ilmu. Yogyakarta. 2005.

Smith, Lindsay. “A Tutorial on Principal Component Analysis”. 2002.Sumber http://www.cs.otago.ac.nz/cosc453/student_tutorials/principal_co mponents.pdf. Diakses pada 19 Juni 2013.

Leon, Steven J.” Aljabar Linear dan Aplikasinya”. Erlangga, Jakarta. 2001.

Turk,M and Pentlant. “Face Recognition Using Eigenfaces” Proc.IEEE Conf. of Computer Vision and Pattern Recognition, 13, Pp 586-591. 1991.

Purnomo, M.H, Arif Muntasa, “Konsep Pengolahana Citra Digital dan Ekstraksi Fitur”. Yogyakarta: Graha Ilmu. 2010.

Gonzalez, R.C. and Woods, R.E, Digital Image Processing, Prentice-Hall,inc. New Jersey.2002.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.