PENERAPAN NETWORK POLICY DI INSTANSI PENDIDIKAN UNTUK REMAJA GUNA PENERAPAN INTERNET SEHAT

Sudarmawan Sudarmawan, Robert Marco

Intisari / Abstract


Saat ini banyak sistem jaringan komputer di institusi pendidikan belum optimal karena masalah network policy yang belum efektif dan efisien dalam menunjang kinerja suatu organisasi sebagai institusi pendidikan. Menyusun network policy di institusi pendidikan bukanlah pekerjaan sederhana, terlebih lagi user yang kompleks menyebabkan proses penyusunan menjadi semakin kompleks. Masalah keamanan merupakan salah satu aspek penting dari sebuah sistem informasi. Sayang sekali masalah keamanan ini sering kali kurang mendapat perhatian dari para pemilik dan pengelola sistem informasi. Seringkali masalah keamanan berada di urutan kedua, atau bahkan di urutan terakhir dalam daftar hal-hal yang dianggap penting.

Didalam penetapan proxy server yang akan digunakan untuk menfilter/memblokir situs yang akan diakses pada instansi pendidikan. Dimana proxy server adalah sebuah komputer server atau program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer lainnya untuk melakukan permintaan terhadap situs/content dari internet. Dalam penelitian ini tujuan dari penggunaan proxy server yaitu untuk menerapkan kebijakan dalam mengakses ke layanan jaringan atau konten dalam melakukan pemblokiran situs-situs yang tidak di izinkan.

Pemakai dapat melakukan pendaftaran untuk mengaktifkan layanan ini. Dalam proses memblokiran ini, banyak jenis pilihan yang dapat ditentukan untuk mendefinisikan situs yang dikategorikan dalam larangan pengaksesan. Dalam melakukan proses pengupdatean jumlah list dengan mencari website yang akan dimasukan dalam whitelist harus dilakukan secara manual, sehingga dalam pengupdate dilakukan secara berkala. Dalam melakukan penambahan tidak harus dilakukan dari admin tetapi dalam dilakukan oleh piahk-pihak lain yang peduli terhadap dukungan penerapan internet sehat.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Dancho Danchev. Building and Implementing a Successful Information Security Policy.WindowSecurity.Com. 2003.

Frederick M. Avolio and Steve Fallin. Producing Your Network Security Policy. Watchguard.com. July 2007.

Ferdinand Aruan (2003), Tugas Keamanan Jaringan Informasi (Dosen. Dr. Budi Rahardjo) Tinjauan Terhadap ISO 17799 - Program Magister Teknik Elektro Bidang Khusus Teknologi Informasi ITB

Indocommit (23 Desember 2005), Kepatuhan terhadap Sistem Keamanan Informasi http://www.indocommit.com/index.html?menu=29&idnews= 1506&kid=0&PHPSESSID=ac0fa9bf4b764ea21e26b230102b4ecb,

Jacquelin Bisson, CISSP (Analis Keamanan Informasi, Callio Technologies) & René Saint-Germain (Direktur Utama, Callio Technologies), Mengimplementasi kebijakan keamanan dengan standar BS7799 /ISO17799 untuk pendekatan terhadap informasi keamanan yang lebih baik, White Paper, http://202.57.1.181/~download/linux_ opensource/artikel+tutorial/ general_tutorials/wp_iso_id.pdf

News Release (April 27, 2006), ISO17799: Standar Sistem Manajemen Keamanan Informasi http://www.nevilleclarke.com/newsReleases/ newsController.php?do=toNews&id=45

Puguh Kusdianto (2005), Tugas Akhir EC5010 Keamanan Sistem Informasi, judul Konsep Manajemen Keamanan Informasi ISO-17799 dengan Risk Assessment Menggunakan Metode OCTAVE

Sany Asyari (26 September 2006), Keamanan Jaringan Berdasarkan ISO 17799, http://sanyasyari.com/2006/09/26/keamanan-jaringan-berdasarkan-iso17799/

Rahardjo, Budi. “Implikasi Teknologi Informasi dan Internet Terhadapa Pendidikan, Bisnis, dan Pemerintahan: Siapkah Indonesia?”, http://budi.insan.co.id/articles/riau-it.doc, 10 September 2006

URL : http://www.sans.org/rr/policy

URL : http://www.secinf.net/policy_and_standards/

URL : http://directory.google.com/Top/Komputers/Security/Policy/


Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.